Pembuatan Manipulasi Tekstil Dengan Teknik Fabric Slashing Pada Ready To Wear
DOI:
https://doi.org/10.69697/garina.v14i1.2Keywords:
Technique, Fabric manipulation, Fabric slashing, Ready to wearAbstract
The fabric slashing technique is the appearance of a clothing that requires modifications to beautify the clothing. The way to beautify a garment is to be creative by using the fabric slashing technique which can make the garment more attractive. The purpose of this technique is to explain about the fabric slashing technique process along with making clothes that will be applied to ready to wear. Descriptive method is done by looking for information related to the technique. The fabric slashing technique uses a piece of cloth that is cut according to a pattern. This technique will be a research on how to do slashing techniques on ready to wear which will produce new motifs and textures on the surface of the fabric. This research produces new motifs and textures on the surface of the fabric that will look oozing at the edges. This research uses vertical and horizontal line motifs on the fabric surface. The slashing technique can be further expanded on the design with various variations such as changing the shape, size and color. The types of materials used can vary to see the results of the materials obtained are right or not.
References
Ainin, Q. (2017). Pengertian Studi Pustaka. Dipetik Maret 17, 2021, dari http://repository.unpas.ac.id
Al, K. (2019). Teknik Penerapan Patchwork Pada Pembuatan Busana Pesta.
Dipetik maret 10, 2021, dari https://docplayer.info
Amaliah, F. (2019). Fabric Manipulation Dengan Teknik Menggunting Kain Pada Busana Anak Dengan Sumber Ide Burung Kakaktua. Dipetik maret 23, 2021, dari https://eprints.unm.a.id.ARTIKEL.pdf
Amirudin, M. (2014). Artikel Kreasi. Dipetik Maret 10, 2021, dari http://eprints.walisongo.ac.id
Anjanette, M. (2016). Fabric Manipulating. Dipetik Maret 10, 2021, dari https://anjanettemimiblogspot.co.id
Ann, S. (2017). Layered Cloth The Art of Fabric Manipulation. Dipetik maret 10, 2021, dari https://www.chapters.indigo.com
Annisa, N. F. (t.thn.). Pengolahan Teknik Zero Waste Fashion Design Dengan Teknik Geometrik Cutting Untuk Busana Wanita. Dipetik juni 14, 2021, dari https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id
Arifah, A. R. (2003). Teori Busana. Bandung: Yapedo.
Ayusnia, Y. (2018). Fabric Slashig Pada Busana Ready To Wear. Dipetik maret 3, 2021, dari https://docplayer.info
Binus. (t.thn.). Fashion Menurut Para Ahli. Dipetik maret 17, 2021, dari http://library.binus.ac.id
Danandjaja. (2014). Metode Kepustakaan . Dipetik 15 Juni, 2021, dari https://www.semanticscholar
Danandjaja, J. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan . Dipetik juni 15, 2021, dari http://journal.ui.ac.id
Dhorothea Sevi, I. R. (2019). Pengertian Fabric Slashing. Dipetik maret 17, 2021, dari https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id
Dinna, R. P. (t.thn.). Penerapan Kain Tenun Baduy Dengan Teknik Zero Waste Subtraction Cutting Kedalam Busana DEMI-COUTURE. Dipetik Juni 14, 2021, dari https://repository.telkomuniversity.ac.id
Dspace. (t.thn.). Pengertian Dokumentasi Menurut Para Ahli. Dipetik Juni 2, 2021, dari https://dspace.uc.ac.id
Fitinline. (2018). Pengertian Ready To Wear. Dipetik Juni 3, 2021, dari https://fitinline.com
Gunawan, A. D. (2013). Observasi Menurut Para Ahli. Dipetik Maret 17, 2021, dari hhtp://repository.upi.edu
Iin, N. (2018). Pengaruh Jumlah Lapis Kain Terhadap Hasil Jadi Sttich And Slash Variasi Multi Layer Cross Sttiching Pada Blus. Dipetik Juni 3, 2021, dari https://jurnal mahasiswa.unesa.ac.id
Khatibah. (2011). Peneltian Kepustakaan. Dipetik Juni 15, 2021, dari https://www.semanticscholar
Lingga, S. D. (2018). Fabric Slashing Menurut Para Ahli. Dipetik Maret 21, 2021, dari https://eprints.uny.ac.id
Loembie. (2013). Defenisi Fashion . Dipetik Maret 10, 2021, dari http://library.binus.ac.id
Moleong. (2012). Deskriptif Menurut Para Ahli. Dipetik Agustus 8, 2021, dari http://repository.unpas.ac.id
Nazir, M. (2014). Metode Deskriptif. Dipetik Agustus 8, 2021, dari http://repository.unpas.ac.id
Purwosiwi, P. A. (2016). Pengembangan Multimedia Interaktif Untuk Pembelajaran Desain Busana . Dipetik Juni 15, 2021, dari https://journal.uny.ac.id
Setyosari. (2012). Partisipan Menurut Para Ahli. Dipetik Agustus 8, 2021, dari http://repository.upi.edu
Sugiyono. (2018). Observasi Menurut Para Ahli. Dipetik Maret 17, 2021, dari http://repository.stei.ac.id
Sugiyono. (2014). Partisipan Menurut Para Ahli. Dipetik Agustus 8, 2021, dari http://repository.upi.edu
Sugiyono. (2018). Pengertian Deskriptif Menurut Para Ahli. Dipetik Agustus 8, 2021, dari http://repository.unpas.ac.id
Sugiyono. (2018). Wawancara Menurut Para Ahli. Dipetik Maret 20, 2021, dari http://eprints.umg.ac.id
Sumaryati, C. d. (2013). Desain Menurut Para Ahli. Dipetik Maret 21, 2021, dari https://eprints.uny.ac.id
Syahril Iskandar, M. (2020). Metode Deskriptif. Dipetik Agustus 8, 2021, dari https://repository.unikom.ac.id
Yolanda, I. C. (2020). Perbedaan Ketebalan Kain Linen Terhadap Hasil Jadi Manipulating Fabric Double Controlled Pleats Pada Rok Lurus. Dipetik Maret 23, 2021, dari yolandacinarawati@mhs.unesa.ac.id